Perbedaan Motherboard ATX, Micro-ATX, dan Mini-ITX Yang Perlu Kalian Ketahui

Perbedaan Motherboard ATX, micro-ATX, mini-ITX Yang Perlu Kalian Ketahuin

Salah satu komponen PC yang penting adalah Motherboard. Kenapa Penting? Motherboard adalah pusat menghubungkan semua komponen yang ada di sistem PC menjadi satu. Walaupun secara universal memiliki fungsi yang sama, motherboard ini ternyata memiliki berbagai bentuk dan Ciri-ciri tersendiri.

Secara dengan populeritasnya, Motherboard yang dipasar saat ini kebanyakan itu ATX, micro-ATX, dan mini-ITX. Lalu apa saja sih perbedaannya dari ketiganya? Tentu saja kita semua harus mengetahui apa yang membedakan dari ketiganya supaya tidak ada kesalah pahaman.

Jadi diartikel ini kita akan belajar bersama tentang perbedaan ketiga Motherboard yang populer di kalangan penggiat rakit PC. Tapi sebelum lanjut kita harus tau dulu apasih motherboard itu.

Perbedaan antara Motherboard ATX, micro-ATX, dan mini-ATX

Penjelasan Singkatnya, Motherboard adalah papan sirkuit utama dalam sebuah komputer yang berfungsi sebagai pusat penghubung semua komponen perangkat keras (hardware). Semua komponen penting seperti prosesor (CPU), RAM, kartu grafis (GPU), penyimpanan (SSD/HDD), dan perangkat input/output terhubung ke motherboard agar dapat berkomunikasi satu sama lain.

Berbeda halnya dengan SoC yang ada di smartphone, komponen yang disandingkan pada motherboard sifatnya modular sehingga dapat diganti dan dipasang secara mudah. Karena itulah banyak orang yang mencari Motherboard dengan fitur yang sudah lengkap sesuai kebutuhan mereka.

Jadi kita perlu membahas Motherboard yang populer digunakan semua penggiat PC saat ini. Saatnya kita mulai dengan yang paling umum dulu saja yaitu:

Motherboard ATX Dan Ciri Cirinya

Motherboard ATX

Motherboard ini merupakan jenis Motherboard versi pemutakhiran From Factor AT. ATX ( Advanced Technology aXtended) yang dikembangkan oleh intel pada tahun 1995 yang memiliki ukuran standar 305mm*244mm.

Standar komponen ini menyelaraskan yang bisa digunakan dalam sebuah PC yang menjadi pergantian komponen lebih mudah. ATX sendiri sudah memiliki versi 3.0 untuk mengakomodasi sebuah perubahan yang spesifikasi power supply ATX12V.

Ciri-ciri Motherboard ATX:

• Memiliki banyak slot ekspansi (PCIe, RAM, dan SATA), cocok untuk gaming dan workstation.  
• Dukungan daya lebih baik dibandingkan motherboard yang lebih kecil.  
• Sistem pendinginan lebih optimal karena memiliki ruang lebih luas untuk aliran udara.  
• Kompatibel dengan berbagai casing dan komponen PC.

Motherboard ATX ideal untuk pengguna yang ingin membangun PC berperforma tinggi dengan banyak fitur dan opsi ekspansi.

Motherboard Micro-ATX Dan Ciri Cirinya

Motherboard Micro-ATX

Motherboard ini merupakan jenis motherboard dengan form factor lebih kecil dibandingkan ATX standar, tetapi tetap menyediakan fitur yang cukup untuk kebutuhan umum, termasuk gaming dan produktivitas. Ukuran motherboard Micro-ATX biasanya 244mm*244mm, sehingga lebih hemat ruang namun tetap memiliki slot ekspansi yang cukup.  

Ciri-Ciri Micro-ATX:

• Lebih kecil dari ATX, tetapi lebih besar dari Mini-ITX. 
• Memiliki hingga 4 slot RAM, mendukung dual-channel memory.  
• Tersedia 1–2 slot PCIe x16 untuk kartu grafis dan ekspansi lainnya.  
• Cocok untuk PC mid-range seperti komputer gaming ringan atau workstation.  
• Lebih hemat daya dan lebih murah dibanding motherboard ATX.

Motherboard Micro-ATX sering dipilih untuk PC rakitan dengan casing yang lebih kecil, tetapi tetap memiliki performa optimal untuk berbagai kebutuhan.

Motherboard Mini-ITX Dan Ciri Cirinya

Motherboard Mini-ITX

Motherboard ini berbeda dengan motherboard sebelumnya yang sudah kita jelaskan. Mini-ITX ini merupakan motherboard berukuran kecil (17×17 cm) yang dirancang untuk PC ringkas, hemat daya, dan efisien dalam penggunaan ruang. Meskipun ukurannya lebih kecil dibandingkan ATX atau Micro-ATX, motherboard ini tetap mendukung prosesor modern, RAM, dan penyimpanan, meskipun dengan fitur ekspansi yang lebih terbatas. Mini-ITX sering digunakan dalam PC gaming compact, HTPC (Home Theater PC), dan sistem industri yang membutuhkan efisiensi tanpa mengorbankan performa.  

Ciri-Ciri Motherboard Mini-ITX

• Ukuran Kecil (17×17 cm) – Cocok untuk casing kecil dan PC ringkas.  
• Slot RAM Terbatas – Biasanya hanya memiliki 2 slot RAM.  
• Slot PCIe Tunggal – Umumnya hanya terdapat 1 slot PCIe x16, sehingga terbatas dalam ekspansi kartu grafis atau perangkat lain.  
• Daya yang Lebih Efisien – Dirancang untuk konsumsi daya lebih rendah dibanding motherboard ATX.  
• Port dan Konektivitas Terbatas – Biasanya memiliki lebih sedikit port USB, SATA, dan M.2 dibanding motherboard yang lebih besar.  
• Cocok untuk Mini PC & HTPC – Digunakan dalam PC kecil seperti PC gaming compact, media center, atau server kecil.  

Meskipun ukurannya kecil, Mini-ITX tetap bisa memberikan performa tinggi jika dipadukan dengan komponen yang tepat.

Jadi itulah perbedaan dari ketiga from-factor Motherboard yang sangat populer digunakan penggiat PC. Jadi from-factor mana yang lebih cocok dengan kebutuhanmu? Apa alasannya kalian memilih ukuran motherboard itu? Apa karena spesifikasi? Atau memang ada hal lain?