Iklan Apple Yang Menawarkan Produk Baru iPad Pro Diprotes Banyak Orang, Kenapa?
![]() |
Source: Yt/Apple |
Dalam dunia yang semakin didominasi oleh teknologi, Apple kembali menjadi pusat perhatian dengan iklan terbaru mereka untuk iPad Pro. Iklan yang bertujuan menunjukkan keunggulan produk teranyar ini malah memicu kontroversi yang tidak terduga. Berikut adalah analisis mendalam mengenai kontroversi yang terjadi dan respons yang dihasilkan dari berbagai pihak.
Pemicu Kontroversi
Iklan yang dirilis oleh Apple menampilkan serangkaian alat seni dan kreatif yang dihancurkan oleh mesin press hidrolik, simbolisasi dari kekuatan dan ketipisan iPad Pro dengan chip M4. Namun, pesan yang ingin disampaikan terbentur oleh reaksi keras dari komunitas online dan seniman yang merasa bahwa iklan tersebut tidak menghormati proses kreatif dan pekerjaan seniman.
Reaksi Komunitas Kreatif
Kritik datang dari berbagai kalangan, termasuk aktor terkenal Hugh Grant dan pembuat film Justine Bateman, yang menyuarakan ketidaksetujuan mereka terhadap pendekatan iklan ini. Mereka berpendapat bahwa iklan tersebut mencerminkan sikap tidak sensitif terhadap nilai-nilai kreatif dan mengolok-olok pekerjaan seniman.
I’m not sure ‘wanton destruction of all the good and beautiful things is this world’ was really the vibe you were trying for.
— Judd Baroff (@JuddBaroff) May 7, 2024
Respons Apple dan Permintaan Maaf
Menanggapi gelombang protes, Apple, melalui VP Marketing Communications mereka, Tor Myhren, menyampaikan permintaan maaf dan mengakui bahwa iklan tersebut telah "melenceng dari sasaran". Myhren menegaskan bahwa Apple menghargai kreativitas dan berkomitmen untuk mendukung para pelaku kreatif melalui produk-produk mereka.
Dampak Jangka Panjang
Kontroversi ini membuka diskusi tentang bagaimana perusahaan teknologi besar seperti Apple harus berinteraksi dengan komunitas kreatif yang mereka layani. Ini juga menyoroti pentingnya memahami dampak sosial dari kampanye pemasaran dan bagaimana iklan dapat mempengaruhi persepsi publik terhadap nilai-nilai sebuah perusahaan.
Refleksi dan Pelajaran
Kejadian ini memberikan pelajaran berharga bagi Apple dan industri teknologi secara keseluruhan tentang pentingnya sensitivitas dan penghargaan terhadap kreativitas. Diharapkan, insiden ini akan mendorong perusahaan untuk lebih berhati-hati dalam merancang kampanye pemasaran mereka di masa depan, dengan mempertimbangkan dampak yang lebih luas terhadap berbagai stakeholder.
Apple telah mengambil langkah-langkah untuk memperbaiki kesalahan dengan permintaan maaf dan berjanji untuk lebih memperhatikan bagaimana produk dan iklan mereka diterima oleh publik. Kontroversi iklan iPad Pro ini menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya menghargai dan mendukung ekspresi kreatif dalam segala bentuknya.
Gimana nih Pendapat sobat Retrix? (Jangan Lupa Follow Channel whatsapp kami Juga Ya)