Developer Pastikan SBMM Call of Duty Tetap Dipertahankan
Skill-Based Match Making (SBMM) selalu menjadi topik perdebatan di komunitas Call of Duty, memicu pro dan kontra di kalangan pemain.
SBMM adalah sistem matchmaking di Call of Duty yang mengandalkan statistik dan keterampilan pemain, sehingga mereka ditempatkan di lobi dengan lawan yang setara.
Sistem ini dirancang untuk menciptakan pertandingan yang lebih seimbang dengan mempertemukan pemain berdasarkan tingkat keterampilan mereka.
Tapi, banyak laporan sistem SBMM ini mengalami kekurangan yang dimana sistem ini hanya mengutamakan pendatang baru. Developer Call Of Duty selaku yang menciptakan sistem Matchmaking Rating (MMR) menjelaskan kenapa SBMM ini tidaklah bisa dihilangkan dari gamenya.
SBMM di Call of Duty Dipastikan Tetap Ada
Sistem Matchmaking Call of Duty |
Dalam wawancaranya bersama Insider Gaming, Menurut mantan developer Raven Software dan kreator algoritma MMR, Charlie Olson memberikan penjelasan jika SBMM dipastikan akan tetap di dalam game dan memberikan penjelasan mengapa sistem ini penting didalam game Call of Duty. Menurutnya, SBMM dan MMR memiliki peran penting dalam menjaga keseruan game serta membuat pemain tetap betah bermain.
SBMM ini juga memastikan bahwa pemain tidak terus-menerus menjadi ‘beban‘ dalam sebuah tim dan juga mencegah pemain dengan skil yang jago harus merasa terus-menerus ‘menggendong‘ tim yang didalamnya ‘kentang’ semua.
Namun, Olson mengerti alasan kenapa banyak pemain yang protes soal sistem SBMM ini. Menurutnya, sistem ini membuat permainan terasa tidak ada peningkatan skill yang dimana slalu dipasangkan dengan lawan setara atu lebih kuat.
Jadi, bukannya makin hari makin jago, malahan seperti terus-menerus harus dihukum setiap kali menang. Yang menjadi, dirinya pun merasa bahwa sistem SBMM ini perlu diperbaiki supaya pengalaman bermain lebih adil dan rewarding.
Olson juga sempat melakukan pengajuan perubahan beberapa kali, termasuk di pertemuan Infinity Ward disaat pengembangan Cal of Duty: Modern Warfare (2019). Akan tetapi, ide-idenya itu sulit diterima karena prioritas utama studio bukanlah sistem SBMM, dan sebagian desainernya tidaklah benar-benar memahami sistem kerja MMR.
Walaupun idenya tidak diimplementasikan, Olshon mendukung kritikan para pemain terhadap sistem SBMM ini, dikarenakan sistem ini masih memiliki kelemahan yang bisa merugikan pengalaman bermain.